06.53
0


MAHARDHIKA RIZKI BAGASKORO
5111100188
Sosio Etika - C

Link Video : 
part 1, part 2, part 3, part 4, part 5, part 6, part 7 


Do Or Die
Banyak pekerjaan yang kadang-kadang membuat orang berpikir harus mulai dari mana, atau bahkan banyak orang justru dengan banyak pekerjaan tidak memulai apa-apa.
Itulah yang akan dibahas dalam program kali ini mengenai DO or DIE.
Banyak orang tanpa disadari kebiasaan hidupnya lebih mematikannya daripada menghidupkannya.

Kematian yang paling buruk adalah yang tidak mati-mati hidupnya  yang lemah, yang tidak jelas apakah dia akan menjadi pribadi yang berhasil, menjadi pribadi yang lemah atau yang kuat.
Banyak orang tidak kuat di dunia tetapi kuat membantah kebaikan.
Kita dilahirkan dan sudah pasti akan meninggal, kita tidak perlu khawatir mengenai matinya, tetapi kualitas dalam menjalankan kehidupan.Karena kebaikan tidak pernah mati, karena nama kita, kebaikan dan harta yang bermanfaat akan terus tetap hidup setelah kematian kita. Tidak ada orang yang mati jiwanya, yang mati hanya badannya. Kalau ingin memperpanjang usia, perpanjanglah kebaikan dalam nama anda, karena yang akan meluruskan berkah itu adalah nama yang dielukan kaum sesudahnya. Orang yang sedang dalam keadaan terdesak harus ikhlas meninggalkan semua yang diyakininya selama ini, yang tidak membantunya. Ambil sesuatu yang sederhana..
Jika Anda ingin sesuai dengan kehidupan, maka ikhlaslah yang diminta oleh kebaikan sebagai cara hidup. Banyak orang belum ikhlas hidup dalam kebaikan, tapi berharap hidupnya baik. Tidak mungkin seseorang mengalami kesulitan, tanpa sebelumnya mendengar nasehat orang lain. Tidak mungkin seseorang tertipu tanpa sebelumnya dinasehati kehati-hatian. Jika nasehat tidak berdampak, Tuhan mengenalkan sakit hati supaya marah dan menjadi hebat. Orang-orang yang berbakat mengabaikan nasehat ketika di kasih sakit hati, maka ia akan semakin membenci nasehat.
Orang yang bisa menasehati adalah orang-orang yang sedang tidak punya masalah.
Kadang-kadang kalau nasehat tidak berdampak, Tuhan megenalkan sakit hati,
diberi kekhawatiran, kekhawatiran yang diabaikan akan menjadi ketakutan,
setelah kekhawatiran akan menyebabkan kematian.
Jadi sebenarnya yang kita takuti adalah kematian
Padahal seharusnya yang kita takuti adalah kehidupan yang tidak baik,
Jadi selama ini kita terlalu lama mempertahankan ketidakbaikan bagi diri kita sendiri
Kalau kita takut mati berarti kita itu lupa hidup,
Kalau anda tidak ingin kaya, takutlah miskin.

“Lakukan yang baik bagimu atau engkau tidak baik bagi dirimu, karena anda bukan hidup hanya sekarang melainkan masa mendatang.”
Pribadi atau mempunyai karakter dibentuk oleh kebiasaan, kebiasaan adalah hal-hal kecil yang dilakukan berulang-ulang sepanjang waktu.
Orang-orang yang mau mengubah karakternya harus mengubah kebiasaannya.
Orang yang mau mengubah kebiasaannya adalah orang yang mau mengubah hal yang kecil.
Jangan mengeluhkan apa yang tidak bisa anda kerjakan.
Banyak orang melakukan hal-hal kecil yang belum diselesaikannya dengan baik dan mengeluhkan hidup ini tidak adil, karena tidak bisa melakukan sesuatu yang besar.
Maka mulailah dari yang dekat, dari yang sederhana, dari diri sendiri dan upayakan sesegera mungkin. Carilah yang kecil yang belum anda lakukan, jangan takut anda tidak bisa melakukan yang besar.




Di dalam keterdesakan Do or Die  pasti ada kekhawatiran, penyesalan, kemarahan
Kemarahan adalah kekuatan yang menunggu penggunaan.
Sebagian orang menggunakan kemarahan untuk merusak hubungan dirinya dengan orang lain.
Tidak ada ciptaan Tuhan yang menjadi laknat, kalau kita mensyukurinya…
Orang yang mensyukuri apapun yang terjadi akan dimuliakan dengan nikmat yang lebih banyak.
Orang yang terdesak selalu menolak menuju kebaikan
Sikap pertama dalam Do or Die adalah bergembira
Bergembiralah dalam sesulit-sulitnya  keadaan.

0 komentar:

Posting Komentar