Darah Muda

Masa muda pasti merasakan minder, galau, alay , kamseupay  dan sebagainya. Kita pasti tidak akan tahu kelak kita akan menjadi apa. Karena jika kita tahu masa depan kita akan menjadi apa, kita akan mengecilkan upaya. Padahal upaya adalah pembangun nasib. Maka, manfaatkanlah ketidak tahuan kita dan masa-masa muda ini untuk membangun nasib. 

"Jangan mengecilkan upaya, karena upaya adalah pembangun nasib"

Perasaan galau itu wajar, karena galau adalah kegamangan rasa akan tidak adanya kejelasan. Satu kehebatan dalam kegalauan adalah impian yang besar namun kemampuan belum mendukung. 

Tanggung jawab anak muda jika dibandingkan dengan tanggung jawab  orang tua, sebenarnya lebih besar tanggung jawab anak muda. Orag tua hanya bertanggung jawab akan perannya sebagai orang tua, sedangkan anak muda juga bertanggung jawab akan usahanya menuju orang tua yang baik meski tidak tahu kelak mereka akan menjadi apa.

Orang yang serius akan imajinasinya, maka imajinasi itu akan menjadi jalan hidup yang sebenarnya. Tuntutan anak muda untuk menjadi yang terbaik, sering kali menimbulkan perasaan stress. Namun, itu jauh lebih baik ketimbang stress karena tenang dengan yang terburuk.

Dalam semangat, yang dititik beratkan bukanlah lama atau tidaknya semangat itu, tapi apa yang dilakukan dalam sengat itu lah yang terpenting. Kebanyakan anak muda mengarahkan energinya ketika semangat kepada hal-hal yang fun, misal hang out. Sedangkan mereka belajar ketika semangatnya sudah habis. Kita seharusnya dapat memanfaatkan semangat kita untuk hal-hal yang positif. Lebih hebat lagi jika kita tetap dapat melakukan hal positif meskipun semangat sudah habis. 

"Hanya yang menuntut terbaik, maka akan mendapatkan yang terbaik"

Tugas anda bukanlah mencari uang, tugas anda adalah menjadi orang hebat ketika mencari uang. Kebanyakan orang menginginkan Punya, Jadi, dan Bisa. Namun, yang paling baik daripada ketiga hal tersebut adalah Guna, yaitu bagaimana kita dapat berguna bagi orang-orang disekeliling kita.

Bercita-citalah yang tinggi, dan jadikan diri kita menjadi pantas untuk mencapai cita-cita tersebut. bukan apa yang kita capai yang penting, namun jadinya kita dalam proses pencapaian itulah yang lebih penting. Karena belum tentu kita dapat mencapainya, tapi dalam proses tersebut kita akan menjadi orang yang patut dikagumi.

Perjuangan kehidupan Anda adalah menjadi pribadi yang menarik. Hati yang penyayang adalah kebijakan yang sesungguhnya. Sebuah maaf tidak akan merubah masa lalu, tetapi akan membuka masa depan yang lebih baik. Perbedaan bukan alasan untuk bermusuhan, karena dalam perbedaan ada keindahan.

"Betapa pun kelamnya masa lalu, namun masa depan itu masih suci." Maka janganlah menjadi orang yang minder akan masa lalu anda. Apapun yang Anda inginkan, Anda harus memulainya dari diri sendiri.

"Kesempurnaan adalah kebahagiaan dalam ketidak sempurnaan." Intinya adalah ikhlas, menerima apa adanya dengan yang diberikan kepadanya. Janganlah keminderan menghalangi  kita untuk berkarya, untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Kita tidak diharuskan untuk sukses, namun kita diharuskan untuk mencoba. Ingatlah, bahwa Anda bertanggung jawab bagi kehidupan senior Anda di masa depan. Maka tetaplah bermimpi yang tinggi, berharaplah yang tinggi,  dan lakukan usaha menuju mimpi itu dengan baik. Mudah-mudahan dengan itu, Anda menjadi pribadi yang bukan hanya dimudahkan oleh Tuhan, tapi juga dimampukan untuk mencapai impian Anda.

Oleh: Faikha Rizqi Aziza - 5111100075

Link Video:

http://www.youtube.com/watch?v=B56NTRDnolU